Skip to main content

Kuasa Angkara

Dear Blog,
Loe tau? Udah lama banget gw gak merasakan rasa yang senikmat ini. Angkara yang meledak-ledak, kepasrahan yang membuat jagat membuat antidotenya untuk berontak secara brutal. Kursi yang melenting kutendang tanpa ada alasan memberikan kepuasaan. Atau si kuma yang tiba2 seperti melihat monster dan lari tunggang langgang ketika aku berjalan mendekatinya muahahahahah.
Ya gw, si angkara murka sedang berkuasa dan aku membiarkannya. Aku muak dengan segalanya, aku murka bagai angkara sang dasamuka yang sukar terbendung tapi menikmatinya.
Terbangun dari tidur, jongkok berusaha menahan letupan emosi yang akhirnya meletup dalam tendangan ninja tak berbayang, "ciaaaat", dan kursi kecil melenting tanpa alasan dan aku tersenyum sinis dengan puas. "Kau tidak ada apa-apanya kursi!" dan sang istri pura2 tidak melihat dan berusaha menjaga jarak, berpura-pura tidak ada apa-apa seperti biasa. Fuck you, who care.

Kuhela gas motor sekuat yang kubisa, sayang motor bobrok udah tua, sudah habis gas kupelintir sangat sulit untuk bisa bertahan lama hanya di 100 saja. Tanpa helm, gerai rambut sang raja jalanan begitu nikmat terhembus angin. Motor, mobil depan belakang menyingkir! Tak ada yang kuasa untuk coba halangi. Aku sang raja jalanan, bila kau kuat mari, kita lihat siapa yang paling kuat beradu banteng di tengah jalan! muahahahahah

Sepanjang jalan kulihat cewek-cewek yang jadi seolah seksi. Dengan buah dada menggiurkan bergoyang-goyang, atau legging ketat yang membuat tungkai kakinya yang panjang amboi begitu indah dan menarik dibelai. Kubayangkan kuikat buah dada mereka dengan tali temali sehingga membusung kulit kemerahan disekitar puting yang menjulang tinggi. Kuikat seluruh badannya dan kubiarkan mereka tak bisa berontak sehingga bisa kupuaskan nafsu berahiku sepuas kumau di lubang yang menganga terbuka lebar dibawah sana. Kubayangkan badan mereka terguncang, menjerit pasrah tak bisa berbuat apa. Terus menerus medapatkan orgasme tanpa henti denga air liur tak tertahankan mengalir dari mulut-mulut mereka. Dan lamunan itu lenyap ketika jalanan terlihat beberapa motor menghalangi.

Hari Jumat, modal yang kuat buat gw, gw modal nyawa dan elo belum tentu sama moahahahah.
Tenang aja para pembaca, gak lah beneran gw mah, cuman omong doang, gitu kan biasanya? Biarin ajaaaaa, ntar juga sehat sendiri kwwkwkwkw. Kalo dulu sempat recah2 kulit pas urat nandi, itu kan gak sengaja, lagian keburu ketahuan juga. Terus pas 5thn lalu tiba2 motor jungkir balik dlam kecepatan tinggi dan helm hncur tapi aku selamat walopun rahang berubah posisi, itu juga gak sengaja, atau pas aku hampir melompat jurang yang ditarik oleh si mamang bagian belakangku supaya balik duduk ke motor, itu juga kan gak sengaja. Semua gak sengaja kok, gak ada yang sengaja, jadi santai ajaaaaa wkwkwwkwwk.

Sampai di masjid, mata tajam setajam pedang, membuat semua orang menunjuk tak kuasa beradu pandang. Salah seorang pengurus disana berbicara, "Waah.. kemana aja nih gak datang-datang ngaji, gak keliatan", woooooo sungguh suatu kesempatan!! Aku tatap tajam matanya, aku hampiri sambil berkata dengan dagu terangkat, "KENAPA?! ADA MASALAH?", dan dia gelagapan dengan muka seolah orang yang perhatian waloupn aku tahu dia kaget terkaget-kaget, untung gak kencing juga. "Oh sakit ya? bla bla bla", aku gak tau sisanya dia omong apa, aku balik badan dan mencari tempatku sendiri. Aku merayakan kemenanganku.

Dan aku berasa jadi rosi dadakan, tikungan-tikungan kusalip berikut dengan motor-motor yang selama ini belagu seperti yang punya jalan, semua lewat! Tukang bangunan maupun aberi, sebodo amat, emang gw pikirin, yang pentign elo minggir anjing! Tak begitu lama tiba-tiba terbayang wajah dark angel dengan senyum yang menghangatkan. Begitu mengerikan dan membuat aku tercekat, "jangan sekarang!!!!! aku lagi ditikungan dan lagi lewati beberapa setan!", bayang itu kembali hilang.

Kemudian terlintas juga wajah sang devil yang menyatakan kepeduliannya, walopun pada akhirnya dia tidak menghalangi dan menyalahkan aku yang pergi darinya dan menghakimi aku gengsi tidak menghubunginya. Muahahahahahah Sorry sis, gw gak akan bikin runyam ritme hidup elo yang udah elo kenal, gw gak mau bikin ribed idup elo wkkwwk, suatu kesempatan emas ketika dia mempersilahkan aku pergi dan tanpa menghalangi! woo im the one who blame and Im happy! Rasa bersalah gak perlu ada untuk seoarang pejuang yang memperjuangkan anak2nya secara nyata dibanding orang gak jelas kek gw. Apalagi gw bukan pacar wkwkwkwk. GW gak peduli gengsi! Gw udah gak punya harga diri! muwaahahahaha gw bisa hubungi elo kapan aja kalo gw mau! tapi bikin ribet tauk! Kepedulian elo gak bisa bikin gw bergerak bebas dan aku harus unjuk pada dark angel gw kalo gw setia sama dia, meskipun dia sering membiarkanku sendiri dalam penantian.

Dan sekarang aku lelah... kubiarkan peluk tak berbentuk memeluk erat dari sang kekasih yang hanya berupa bayang. Tenggorokan tercekat tapa suara terucap... aku hanya bisa menikmati kehangatan maya. DAn kembali melanjutkan penantianku untuk sekian lama.. hanya demi melihat sosoknya, terlelap dalam tidur indahnya. Naik turun nafas yang menenangkan, kedamaian yang sesaat namun seperti berabad...
YA...aku sangat merindunya dalam setiap detik helaan nafasku.... seperti sekarang dia terakhir hubungi beberapa jam yang lalu.. entahlah dia dimana, aku hanya berikan 100% kepercayaanku padanya. Mo apa lagi? hanya itu yang kupunya, sesuatu yang tak terlihat berupa kepercayaan bulat tanpa ragu.

Hufh lelah... sungguh sebenarnya aku sayang semua... tapi aku lelah... sangat lelah untuk mencoba terus mengerti dan ingin dimengerti... setelah seharian mencari dalil2 dalam hadist dan ternyata memang bunuh diri adalah dosa yang tak termaafkan, aku sekarang akan habiskan waktu mencari jawab, apakah boleh membuat tulisan di badanku sebagai penguat diri? Oh jangan salah, bukan tato kok, hanya cungkilan2 di kulit menggunakan cutter, boleh gak ya?

Entah lah... aku lelah... aku rindu... aku cinta... dan beristirahat dalam hangat hampa pelukannya...

Comments

Popular posts from this blog

Light Conversation

"Mi, I want this to be over...", I said. "What do you mean to be over?", she said "I want to die..." "Well, don't die here, just go to Palestine there", she said. I shocked and wandering.. "What do you think? Do you think I just go there and smack Israeli Soldier and wait till they shoot me?" "Well, at least you will have syahid over there...." Her answer.. I dunno why made me so useless... "But syahid mean we did jihad, has purpose and died when we fight for it. If we don't have any goal, just go over there and smack on Israeli's soldier, its just an act of stupidity, what is the different with I cut my hand here?" And the conversation continues on topic of Islamic martyr... "So.. I am not important for you?" She seem not ready with this question, and she answered, "well, your daughter needs you". "So you don't need me, only need my money?", she just laugh.

I am Sorry..

I cried.. not because I hurt.. But because I can feel your pain and hurt You are in pain because you broke up with him... But I am so in pain Tears drop down from my chin, heart shaking and loosing the will of everything. I cant share with anyone, because i have no one... But if there is anything I could do to heal you, but I have no idea too. I just only whisper to my Lord... Dear Lord... I am a man with full of sin... I am so low and been many times forgot about You. But I am humble kneel down on my knees... Begging... if You could take a way that pain... Dear my Lady, the one and only. I know i cant talk to you or make you any happy. But I will always be here beside you, to make you company. I know I am just no one, nothing and no exist, but will always be here for you in any shape you wanna be. All I can do now I am sorry... and I am hugging your shadow in my memory... And now... you told me you dont want me.. you want him to hug you, not me. And you also dont

Zero

So.... I need to start over everything from zero. Years passed and just realized I was running and running from the real toxic source. Now I need to face it... Trying to be tough when seeing her tears, be careless and try to stop sacrificing myself just advised by my doc.... But its hard.... so hard... especially when you heard your daughter laugh... Feeling guilty... Feeling to be a bad man... Feeling sad... I felt don't have heart.. Every bad things can be heard echoing in my mind...I am fighting with myself... I just want to sit on the top of the hill... silence and feel my peace...